Hukum Memakai Obat Memanjangkan Jenggot
oleh Sukpandiar Idris Advokat Assalafy pada 12 September 2011 jam 0:33
Perubahan Anda sudah disimpan.
Sebagian orang demikian semangat ingin mengamalkan sebuah sunnah Nabishallallahu ‘alaihi wa sallam yang hukumnya wajib yaitu memelihara jenggot dengan memakai obat penumbuh jenggot agar memiliki jenggot yang lebat.
Ini adalah sikap yang keliru karena yang dimaksudkan dengan perintah Nabi ‘Banyakkan atau lebatkkan jenggot/waffiru alliha’ adalah membiarkan jenggot apa adanya, tidak memangkas ataupun memotongnya. Maka memelihara jenggot yang diperintahkan adalah jenggot yang alami bukan jenggot yang dipaksakan untuk tumbuh dengan obat misalnya. Maka orang yang memang jenggotnya tidak tumbuh tidaklah berdosa dan tidak perlu memaksakan diri.
Ibnu Daqiq al Ied mengatakan,
“Aku tidak mengetahui seorangpun (ulama) yang memahami perintah Nabi ‘Banyakkanlah jenggot’ sebagai dalil yang membolehkan menggunakan obat penumbuh jenggot agar tumbuh lebat sebagaimana yang dilakukan oleh sebagian orang” (Fathul Bari 16/484).
Jadi apa yang dilakukan oleh sebagian orang tersebut dikhawatirkan termasuk bentuk ghuluw/berlebih-lebihan dalam beragama.
يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِيَّاكُمْ وَالْغُلُوَّ فِى الدِّينِ فَإِنَّمَا أَهْلَكَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمُ الْغُلُوُّ فِى الدِّينِ
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Wahai sekalian manusia, jauhilah sikap berlebih-lebihan (ghuluw) dalam beragama. Sesungguhnya yang membinasakan umat-umat sebelum kalian adalah sikap berlebih-lebihan dalam agama” (HR Ibnu Majah no 3029 dari Ibnu Abbas, dinilai shahih oleh al Albani).Sumber Ustadz.aris.com.
Komentar AHSI
"...Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya..." (Al-Baqarah:
286).
Abu Hada sendiri cuma punya 4 helai jenggot, terkadang rontok. Hikmah jikajalan sama isteri yang pakai cadar, orang gak berani menuding teoris, wong jewnggot ana sedikit.
Dari Abu Hurairah, ‘Abdurrahman bin Shakhr radhiallahu ‘anh, ia berkata : Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : “Apa saja yang aku larang kamu melaksanakannya, hendaklah kamu jauhi dan apa saja yang aku perintahkan kepadamu, maka lakukanlah menurut kemampuan kamu. Sesungguhnya kehancuran umat-umat sebelum kamu adalah karena banyak bertanya dan menyalahi nabi-nabi mereka (tidak mau taat dan patuh)”
[Bukhari no. 7288, Muslim no. 1337]. Jadi gak usah khawatir karena punya jenggot sedikit.
Cikarang Barat, 13 Syawal 1432 H/ 12 September 2011 Jam 00.33 WIB
Tukang Herbal, Cari Ilmu, n Advokat (0811195824)
blog-sukpandiaridrisadvokatassalafy.blogspot.com
jenggot ana juga cuma setengah genggam abah, dan tidak pernah mencari obat penumbuh rambut, biarlah segenggam juga tidak mengapa ana pelihara, walaupun dituding teroris ...
BalasHapus